Skip to main content

Semester 4 - Statistik Industri

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuuh
            Puji syikur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas berkah dan rahmat-Nya sehingga laporan penelitian  “PENGARUH USIA & Bentuk pulpen TERHADAP KECEPATAN MENULIS “ ini dapat terselesaikan yang merupakan salah satu syarat kelulusan mata kuliah Statistik Industri.
            Melalui laporan ini penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam proses penyusunan laporan ini sehingga laporan lengkap ini dapat terwujud
            Penulis juga sangat menyadari bahwa dalam penyajian laporan lengkap ini masih sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, saran dan kritik yang bersifat membangun  penulis terima dengan tangan terbuka. Tak lupa juga penulis haturkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam penyajian laporan ini terdapat suatu hal yang tidak berkenan dihati pembaca. Akhir kata, semoga laopran ini dapat memberi manfaat bagi para pembaca.
            Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuuh
Gowa,                         2016

Penulis



BAB I
PENDAHULUAN

I.1        Latar Belakang
Sebagai mahasiswa teknik yang begitu dekat dengan laboratorium, mengharuskan para mahasiswa untuk berkutat dalam pengerjaan laporan meliputi pengerjaan Tugas Pendahuluan dan isi laporan hingga akhir laporan, bahkan kesemuanya itu dikerjakan melalui tulisan tangan meski kita telah berada pada era modernisasi seperti sekarang ini. Tentu hal ini justru akan memakan waktu lama dalam proses pengerjaannya. Kemampuan menulis dengan cepat sangat diperlukan dalam hal ini.
                        Atas dasar itulah sehingga melatar belakangi kami melakukan sebuah studi mengenai bagaimana pengaruh bentuk pulpen yang mereka gunakan dan dikombinasikan dengan faktor usia terhadap kecepatan menulis dari mahasiswa tersebut. Dengan harapan kita dapat mengetahui apakah ada pengaruh dari kedua hal tersebut didalam kaitannya dengan tingkat            kecepatan menulis.
I.2        Tujuan
Tujuan penulis melakukan penelitian ini adalah sebagai berikut:
     1. Untuk mengamati dan meneliti apakah faktor penggunaan bentuk pulpen yang berbeda-beda dan usia dari responden mempengaruhi tingkat kecepatan dalam menulis
      2. Dapat menentukan bentuk Pulpen yang ‘terbaik’ yang dapat menunjang kita dalam kecepatan menulis
I.3                    Manfaat
            Setelah melakukan penelitian ini, kami berharap:
1.      Penulis dapat mengetahui seberapa besar faktor penggunaan bentuk pulpen yang berbeda-beda dan usia dari responden mempengaruhi tingkat kecepatan dalam menulis
2.      Penulis dapat menemukan bentuk pulpen yang ideal yang dapat digunakan untuk seterusnya



BAB II
TEORI DASAR
Analisis ragam (Analysis of Variance) atau yang lebih dikenal dengan istilah ANOVA adalah suatu teknik untuk menguji kesamaan beberapa  rata-rata secara  sekaligus. Uji yang dipergunakan dalam ANOVA adalah uji F karena dipakai untuk pengujian lebih dari 2 sampel. Uji ANOVA Dua Arah (Two Way ANOVA) adalah Jenis Uji Statistika Parametrik yang bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan rata-rata antara lebih dari dua group sampel. Berbeda dengan Uji One Way ANOVA yang analisisnya hanya berlangsung satu arah yaitu antar perlakuan, maka pada uji Two Way ANOVA arah analisisnya berlangsung dua arah, yaitu antar perlakuan dan antar blok (group). Tujuan dilakukan pengelompokan antar blok adalah agar diperoleh homogenitas yang tinggi antar perlakuan yang ditempatkan pada masing-masing blog. Jenis uji ini umumnya dilakukan pada rancangan perlakuan yang faktor-faktor lingkungannya sulit dikontrol, misalnya pada percobaan lapangan.
Anova dapat digolongkan kedalam beberapa kritenia, yaitu :
1.      Klasifikasi 1 arah
ANOVA kiasifikasi 1 arah merupakan ANOVA yang didasarkan pada pengamatan 1 kriteria.
2.      Klasifikasi 2 arah
ANOVA klasifikasi 2 arah merupakan ANOVA yang didasarkan pada pengamatan 2 kriteria.
3.      Klasifikasi banyak arah
ANOVA   banyak   arah   merupakan   ANOVA   yang   didasarkan   pada   pengamatan   banyak kriteria.
Asumsi pengujian ANOVA:
1.      Populasi yang akan diuji berdistribusi normal
2.      Varians/ragam dan populasi yang diuji sama
3.      Sampel tidak berhubungan satu dengan yang lainTujuan dan pengujian ANOVA 2 arah ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruhdan berbagai kriteria yang diuji terhadap hasil yang diinginkan. Misal, seorang manajer teknikmenguji apakah ada pengaruh antara jenis pelumas yang dipergunakan pada roda pendorongdengan kecepatan roda pendorong  terhadap hasil penganyaman sebuah karung  plastik padamesin circular.




BAB III
METODOLOGI PERCOBAAN
C. Metodologi Percobaan
  1. Studi Kasus
      Peneliti melakukan penelitian dan menganalisis data pada 30 orang responden dalam rentang usia 19-22 tahun dimana ke 30 responden diminta untuk menuliskan 2 buah kalimat dalam sebuah paragraph sebanyak 4 kali menggunakan 4 jenis pulpen yang berbeda bentuk. Selain itu tulisan yang digunakan adalah jenis tulisan Balok
2. Alat yang digunakan
a.         Observation sheet untuk mencatat data waktu yang telah diukur
b.        Stopwatch untuk mengukur waktu menulis
c.         Alat tulis berupa 4 jenis pulpen yang berbeda bentuk
d.        Lembaran yang berisi Teks yang akan ditulis
e.         Kamera sebagai media dokumentasi
3. Langkah-langkah Pengerjaan   
a.         Menulis data responden berupa nama dan usia
b.        Menjelaskan teknis penulisan kepada responden
c.         Memberikan lembaran berisi teks yang akan ditulis dengan huruf balok
d.        Memberikan 4 jenis pulpen yang memiliki bentuk berbeda untuk menulis namun secara bergiliran jenis mana yang akan digunakan terlebih dahulu
e.         Menginstruksikan kepada responden untuk mulai menulis setelah diberikan aba-aba ‘mulai’ bersamaan dengan waktu yang telah dinyalakan oleh peneliti
f.         Menginstruksikan responden untuk berhenti menulis setelah responden selesai menulis sambil responden memberi kode dengan mengucapkan ‘sudah’
g.        Proses pengukuran waktu pun berakhir
h.        Mencatat waktu/durasi penulisan
i.          Mengulangi langkah a-h pada 30 responden yang berbeda





BAB IV
PENGOLAHAN DATA
IV.1 tabel data
Setelah melakukan sampling, kami mendapatkan data sebagai berikut:
NO
NAMA
USIA
(Tahun)
BENTUK PULPEN
Segi Banyak
Bulat
Kotak
Segitiga
1
Dayat
19
1:55
2:10
2:00
2:02
2
Agung Azzazli
19
2:10
2:22
2:25
3:00
3
Ignatius Marco
19
2:12
2:16
2:17
2:42
4
Gloria
19
1:42
1:47
1:54
1:52
5
Muh Ichsan M
19
3:10
3:17
3:23
3:19
6
Heri A
19
2:37
2:45
2:38
2:29
7
Fani
19
2:05
2:15
2:53
2:31
8
Regita Cahya
19
1:70
2:05
2:13
2:06
9
Baso Suriadi
19
1:39
2:00
2:25
2:50
10
Hartono
20
2:32
2:47
3:16
2:38
11
Sitti Zaenab
20
2:03
2:06
2:26
2:17
12
Dini
20
1:59
2:15
2:50
2:30
13
Dadang
20
1:50
2:21
2:13
2:51
14
Aldicky MB
20
2:59
2:19
2:35
3:00
15
Alif Rubi
20
2:09
2:11
2:60
2:51
16
Yusuf P
20
2:00
2:21
2:40
3:00
17
Akhmad Adi W
20
2:12
2:45
2:50
2:30
18
Muh Nur Akib
20
2:03
2:20
2:15
2:32
19
Arfandy S
20
2:21
2:58
3:10
3:03
20
St. Annisa S
20
2:20
2:25
2:50
2:31
21
Nur Amanda
20
2:02
2:28
2:53
2:12
22
Dzul fatuh
21
2:19
2:23
2:37
2:50
23
Kadriawan A
21
2:10
2:28
2:46
2:57
24
Desiani
21
2:17
2:46
2:59
2:31
25
Akbar Abidin
21
2:05
2:23
2:51
2:33
26
Suwahyu S
21
1:58
2:14
2:25
2:20
27
Rizal Dwi K
21
2:27
2:35
2:47
2:38
28
Maulana
22
2:37
2;51
3:17
3:07
29
Ade Putra
22
2:22
2:38
2:49
2:45
30
Nurul Putri U
22
2:19
2:27
2:59
2:53

IV.2 pengolahan data menggunakan SPSS
1. Memasukan data ke SPSS
Hal yang perlu diperhatikan dalam pengisian variabel Name adalah “tidak boleh ada spasi dalam pengisiannya”.
2. Pengolahan data dengan SPSS
Langkah-langkahnya :
a. Pilih Analyze ------ General Linear Model ------ Univariate
b. Kemudian lakukan pengisian terhadap :

Kolom Dependent Variable
Kolom Faktor(s)
1. Masukkan yang termasuk Fixed Factor(s) (dalam kasus ini : usia dan bentuk pulpen)




c. Klik Plots
Horizontal Axis : … (usia)
Separate lines : … (bentuk_pulpen)
Add : usia*bentuk_pulpen

d. Klik Post Hoc
Masukan variabel yang akan di uji MCA … (tingkat)
Tukey



d. Klik Post Hoc
Masukan variabel yang akan di uji MCA … (tingkat)
Tukey

e. Options
 usia dan bentuk pulpen

Displays
Descriptive statistics
Estimate of effect
Homogeneity test
Spread vs level plot



f. Klik OK

Univariate Analysis of Variance

Between-Subjects Factors

Value Label
N
usia
1
19 tahun
36
2
20 tahun
48
3
21 tahun
24
4
22 tahun
12
bentuk_pulpen
1
segibanyak
30
2
bulat
30
3
segitiga
30
4
kotak
30


Descriptive Statistics
Dependent Variable:   kecepatan_menulis 
usia
bentuk_pulpen
Mean
Std. Deviation
N
19 tahun
segibanyak
1,9778
,54433
9
bulat
2,1967
,44905
9
segitiga
2,2756
,45239
9
kotak
2,3678
,50494
9
Total
2,2044
,49016
36
20 tahun
segibanyak
2,0583
,29179
12
bulat
2,2633
,15698
12
segitiga
2,5067
,32270
12
kotak
2,4958
,32989
12
Total
2,3310
,33242
48
21 tahun
segibanyak
2,0600
,24706
6
bulat
2,2817
,11125
6
segitiga
2,4417
,11805
6
kotak
2,3817
,13438
6
Total
2,2913
,21195
24
22 tahun
segibanyak
2,2600
,09644
3
bulat
2,3867
,12014
3
segitiga
2,7500
,36715
3
kotak
2,6833
,33724
3
Total
2,5200
,30739
12
Total
segibanyak
2,0547
,36250
30
bulat
2,2593
,26666
30
segitiga
2,4487
,35742
30
kotak
2,4533
,36349
30
Total
2,3040
,37384
120


Levene's Test of Equality of Error Variancesa
Dependent Variable:   kecepatan_menulis 
F
df1
df2
Sig.
1,558
15
104
,099
Tests the null hypothesis that the error variance of the dependent variable is equal across groups.
a. Design: Intercept + usia + bentuk_pulpen + usia * bentuk_pulpen


Tests of Between-Subjects Effects
Dependent Variable:   kecepatan_menulis 
Source
Type III Sum of Squares
df
Mean Square
F
Sig.
Partial Eta Squared
Corrected Model
4,349a
15
,290
2,455
,004
,261
Intercept
503,202
1
503,202
4260,846
,000
,976
usia
,956
3
,319
2,697
,050
,072
bentuk_pulpen
2,536
3
,845
7,157
,000
,171
usia * bentuk_pulpen
,171
9
,019
,161
,997
,014
Error
12,282
104
,118



Total
653,641
120




Corrected Total
16,631
119




a. R Squared = ,261 (Adjusted R Squared = ,155)


Estimated Marginal Means

usia * bentuk_pulpen
Dependent Variable:   kecepatan_menulis 
usia
bentuk_pulpen
Mean
Std. Error
95% Confidence Interval
Lower Bound
Upper Bound
19 tahun
segibanyak
1,978
,115
1,751
2,205
bulat
2,197
,115
1,970
2,424
segitiga
2,276
,115
2,048
2,503
kotak
2,368
,115
2,141
2,595
20 tahun
segibanyak
2,058
,099
1,862
2,255
bulat
2,263
,099
2,067
2,460
segitiga
2,507
,099
2,310
2,703
kotak
2,496
,099
2,299
2,693
21 tahun
segibanyak
2,060
,140
1,782
2,338
bulat
2,282
,140
2,003
2,560
segitiga
2,442
,140
2,163
2,720
kotak
2,382
,140
2,103
2,660
22 tahun
segibanyak
2,260
,198
1,867
2,653
bulat
2,387
,198
1,993
2,780
segitiga
2,750
,198
2,357
3,143
kotak
2,683
,198
2,290
3,077


Post Hoc Tests


usia


kecepatan_menulis
Tukey Ba,b,c 
usia
N
Subset
1
2
19 tahun
36
2,2044

21 tahun
24
2,2913
2,2913
20 tahun
48
2,3310
2,3310
22 tahun
12

2,5200
Means for groups in homogeneous subsets are displayed.
 Based on observed means.
 The error term is Mean Square(Error) = ,118.
a. Uses Harmonic Mean Sample Size = 23,040.
b. The group sizes are unequal. The harmonic mean of the group sizes is used. Type I error levels are not guaranteed.
c. Alpha = ,05.


Spread-versus-Level Plots




Profile Plots












BAB V
ANALISIS


Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Perancangan Teknik Industri 1 - Statistik Deskriptif

A.           Pengertian Statistik Inferensial Statistika Inferensial  adalah serangkaian teknik yang digunakan untuk mengkaji, menaksir dan mengambil kesimpulan berdasarkan data ynag diperoleh dari sempel untuk menggambarkan karakteristik atau ciri dari suatu populasi. Oleh karena itu, statistika inferensial disebut juga statistik induktif atau statistik penarikan kesimpulan. Dalam statistika inferensial, kesimpulan dapat diambil setelah melakukan pengolahan serta penyajian data dari suatu sampel yang diambil dari suatu populasi, sehingga agar dapat memberikan cerminan yang mendekati sebenarnya dari suatu populasi, maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam statistika inferensial, diantaranya: 1.      Banyaknya subyek penelitian, maksudnya jika populasi ada 1000, maka sampel yang diambil jangan hanya 5, namun diusahakan lebih banyak, seperti 10 atau 50. 2.   ...

Semester 4 - Elemen Mesin (Kopling)

1.                Jelaskan perbedaan kopling tetap dan kopling tidak tetap! Kopling ditinjau dari cara kerjanya dapat dibedakan atas dua jenis: Kopling Tetap Kopling Tak Tetap   Kopling Tetap Kopling tetap adalah suatu elemen mesin yang berfungsi sebagai penerus putaran dan daya dari poros penggerak ke poros yang digerakkan secara pasti (tanpa terjadi slip), dimana sumbu kedua poros tersebut terletak pada satu garis lurus atau dapat sedikit berbeda  sumbunya. Kopling tetap selalu dalam keadaan terpasang, untuk memisahkannya harus dilakukan pembongkaran. Kopling Tidak Tetap Merupakan Elemen Mesin yang digunakan sebagai penghubung 2 poros secara tetap, tetapi hubungannya dapat dilepas atau dihubungkan langsung dalam keadaan poros penggerak berputar. Sebuah kopling tak tetap adalah suatu elemen mesin yang menghubungkan poros yang digerakkan dan poros penggerak, dengan putaran yang sama dalammeneruskan daya, serta dapat melepa...

Perancangan Teknik Industri 1 - Penjadwalan

A.     Pembahasan Umum Penjadwalan merupakan pengauran jumlah dan tipe produksi yang akan dilaksanakan dalam kurun waktu tertentu. Selain itu, penjadwalan juga berhubungan dengan penggunaan fasilitas dan bahan material untuk pelaksanaan produksi (Komarudin, 2013). Penjadwalan produksi dapat diartikan sebagai pengalokasian sumber daya untuk mengerjakan operasi-operasi tertentu dengan tujuan memperoleh jadwal produksi yang optimal. Dalam penjadwalan produksi yang dimaksud sebagai operasi adalah job, sedangkan yang dimaksud dengan sumberdaya adalah mesin. Sehingga pemasalahan penjadwalan produksi dapat diartikan sebagai proses mengurutka job-job pada mesin-mesin yang berbeda dalam suatu unit produksi untuk mencapai kondisi yang optimal (Ponnambalam, 2001). Konsep penjadwalan job shop adalah menentukan waktu suatu operasi mulai dikerjakan dan mengalokasikan resource untuk mengerjakan operasi tersebut. Pada saat menjadwalkan suatu operasi selai...